Udara sejuk sedikit angin
sepoi-sepoi ditambah mentari yang tak begitu menyengat, begitulah kira-kira suasana
pagi menjelang siang ini. Dikejauhan sana tampak hamparan awan tipis menggulung
diatas dedaunan dan ranting pepohonan di lereng perbukitan menambah asri udara
di tempat yang sungguh elok ini.
Di bawah sana membentang luas
biru air danau dengan gulungan ombak-ombak kecil, tampak beberapa burung
terbang dengan riang gembiranya diatasnya. Begitu juga tampak berkilauan atap
rumah penduduk yang terhampar di sepanjang tepi danau yang diterpa matahari.
Melihat dan menikmati keindahan
ciptaanNya yang luar biasa menakjubkan, aku duduk sembari meneguk secangkir
kopi hitam dari sebuah puncak bukit. Suasana begitu tenang, jauh dari hiruk
pikuk dan bising kendaraan sebuah kota. Sebuah kesempatan yang jarang aku jumpai
di lingkungan sekitarku. Tempat ini begitu hijau dan juga asri, mungkin sangat
indah jika suasana seperti ini berada di sebuah kota.
Ingin rasanya aku berlama-lama memanjakan
mata akan semesta ciptaanNya ditempat yang nyaman dan tenang ini, ingin rasanya
aku menenangkan pikiran yang terasa jenuh, ingin aku membuang segala semrawutnya
isi kepalaku ditempat ini. Namun sayang, segelas kopi panasku telah dingin, segala
sesuatunya telah terjadi dan tak mungkin waktu terulang kembali, aku percaya hanya
kehendakMu lah yang bisa melukis keindahan itu kembali.
No comments:
Post a Comment