Jika kamu mengunjungi Provinsi Riau, khususnya Kabupaten Rokan Hulu tidak
lengkap rasanya jika kamu tidak mencicipi salah satu masakan khasnya. Salah
satunya adalah sambal kokek asam durian. Mungkin bagi yang masih bertanya-tanya
asam durian itu apa? Asam durian atau ditempat lain sering disebut dengan tempoyak adalah masakan
yang berasal dari buah durian yang difermentasi.
Tempoyak merupakan makanan yang
biasanya dikonsumsi sebagai lauk saat menyantap nasi. Tempoyak juga dapat
dimakan langsung, namun hal ini jarang sekali dilakukan karena banyak yang
tidak tahan dengan keasaman dan aroma durian yang menyengat. Selain itu,
tempoyak dijadikan bumbu
masakan. Citarasa dari tempoyak adalah asam, karena terjadinya
proses fermentasi pada daging buah durian
yang menjadi bahan bakunya.
Nah kali ini kita akan membahas tentang sambal kokek asam durian dan
proses pembuatannya. Namun sebenarnya selain dijadikan sambal, kokek ini juga bisa
dimasak menjadi gulai. Di rokan Hulu gulai ini disebut gulai kokek asam durian.
Mungkin ditulisan berikutnya akan aku bahas tentang gulai kokek asam durian. Berikut adalah cara membuat sambal kokek asam
durian khas Rokan Hulu untuk 5 porsi:
Bahan
:
- 100 gr cabe
- 4-5 sendok makan kokek asam durian (Di Riau khususnya Rokan Hulu kokek banyak dijual di pasar-pasar)
- buah bawang merah
- 1 gelas santan kelapa
- 4 lonjor petai, (sesuai selera)
- secukupnya Garam
Langkah
pembuatan
- Haluskan cabe, garam, dan bawang.
- Kemudian masak santan, cabe dan asam durian, masak sampai mendidih sambil diaduk.
- Kalau sudah hampir kering,masukkan ikan teri dan petai yang sudah dikupas.
- Masak hingga kering.
- Sambal kokek durian siap dihidangkan.
No comments:
Post a Comment